Selasa, 03 Maret 2009
Pejabat Somalia Melarikan Diri ke Etiopia
Menurut laporan, pejabat yang melarikan diri itu adalah pegawai administratif wilayah Bay dan Bakol. Dua wilayah itu telah dikuasai oleh Gerakan Islam Al-Shabab.
Al-Shabab mengambil alih kontrol atas kedua wilayah itu setelah tentara Etiopia diusir dari Somalia dan mengakibatkan para pejabat pemerintah di sana mengungsi ke Dolow Etiopia dan Hudur. Baru minggu kemarin angkatan perang Al-shabab menyingkirkan administrasi daerah Baidoa.
Baidoa merupakan basis Pemerintah Federal transisional Somalia yang sebelumnya mengalami pertempuran sengit wilayah Hudur. Dan hari Minggu (1/3), mereka kembali meninggalkan distrik tersebut karena takut diserang al-Shabab.(Althaf/arrahmah)
BERITA TERKINI
Ketika Syekh Shabri baru saja pulang dari Saudi kemarin, otoritas Zionis langsung memanggilnya untuk diinterogasi. Karena kelelahan sebab baru saja pulang dari perjalanan jauh, Syekh Shabri sempat meminta pengacarnya Khalid Zabariqah untuk mengundur waktu ke hari lain untuk memenuhi panggilan Zionis itu.
Akan tetapi Zionis menolak untuk menunda dan mengancam akan menangkap Syekh Shabri jika tidak segera memenuhi panggilan otoritas Zionis. Oleh karena itu, Syekh Shabri terpaksa segera menuju ruang intelijen No. 4 yang berada di pusat penahanan dan penyelidikan "Compound" sebelah Barat Al-Quds, untuk menerima keputusan pelarangannya memasuki masjid Al-Aqsha.
Sebelumnya beberapa hari yang lalu, otoritas penjajah Zionis juga mengeluarkan beberapa keputusan yang menjauhkan hak pribadi, nasional, agama, dan lembaga-lembaga dari masjid Al-Aqsha. (Sn/ikh/myj)
eramuslim.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar